Global Warming and Its Impact on Wildlife

Do we also feel that the current air temperature is getting hotter? Especially for those of us who live in areas close to the equator. Increasing temperatures cause droughts, fires, and even death. This unstoppable climate change, if not quickly prevented and overcome, can also cause extinction for living things in the long term. Global warming and its impact on wildlife start with the disappearance of both animal and plant species on earth.

The drying up of water sources such as rivers and lakes is one sign of drought. Long-term drought certainly affects the life and ecosystem of living things around it. Various global news in 2009 stated that more than half of the lakes worldwide dried up from 1992 to 2020.

Increasing temperature in the air causes an increase in the amount of water that evaporates so that it will make the water surface dry over time, as well as the ground surface. While the weather continues to warm up, the need for water becomes more significant. Both for drinking water and meeting agricultural and food needs which are crucial for both humans and other living things. The following are some of the impacts that drought can have on wildlife;

  1. Land degradation and decreased habitat quality

A decrease in land quality can occur due to drought which turns productive fertile land into dry desert. Deterioration of soil quality in the long term will reduce the supply of feed and water as well as air quality. Without fertile and productive soil, many species of animals will also be affected and will have to find a new place to live.

2. The decline in the number of wild animal populations

Water is one of the main needs of every living thing to survive. Without adequate water, many wild animals will be affected and may even die due to lack of drinking. In 2022, drought in Kenya is causing a lot of wildlife to die, including, among other things, hundreds of elephants and zebras and other wildlife. This reduction in population numbers also has a big impact on the rate of extinction of these animals. Not only the population of land animals, the reduced number of lakes and rivers will also reduce and cut off the habitat and population of freshwater fish.

3. Land and forest fires

Almost every dry season and long hot season will create extreme drought, thereby increasing the risk of forest and land fires. Coupled with the habit of local people who sometimes clear land by burning it. This is certainly threatening and has a negative impact on the environment, health and safety of animals and ecosystems in the forest and land. There are even human deaths caused by forest fires around the world. Air pollution and deteriorating air quality due to land and forest fires also cause many cases of respiratory problems in humans in both rural and urban areas. Anticipation and prevention with the existence of anti-burning regulations can be one solution.

4. Increased conflict between humans and animals

Reduced water and food sources that exist will make wild animals enter other areas outside their habitat to survive. One way is to enter a populated area. There are many cases and news where there are wild animals such as monkeys, even bears, elephants and tigers which then look for food in residential areas, thus increasing the conflict between wild animals and humans. Meanwhile, these wild animals are only trying to survive the existing drought disaster. So we need a positive handling procedure from the local government and awareness from the community to deal with problems like this without the need to hurt or kill animals that enter people’s settlements.

Actually there are many more negative impacts that can be caused by increasing global warming for wildlife and ecosystems on earth. These are just a few of the real impacts that are often seen and become an urgency around the world. Not only humans, almost all living things also feel the impact of the world which continues to heat up due to human activities. So we as humans as living beings who have reason must be wiser and think long-term in doing everything by also thinking about the impact on the environment around us. Hopefully in the coming years our contribution can save the earth and everything in it. (LDS)


Pemanasan Global dan Dampaknya Bagi Satwa Liar

Apakah kita juga merasakan bahwa suhu udara saat ini semakin panas? Terutama bagi kita yang tinggal di daerah yang dekat dengan garis khatulistiwa. Suhu yang terus meningkat menyebabkan banyak terjadinya kekeringan, kebakaran, dan bahkan kematian. Perubahan iklim yang tak terbendung ini bila tidak dengan cepat dicegah  dan diatasi maka juga dapat menimbulkan kepunahan bagi makhluk hidup secara jangka panjang. Dimulai dengan semakin hilangnya spesies-spesies baik binatang dan tumbuhan di muka bumi.

Mengeringnya sumber-sumber air seperti sungai dan danau menjadi salah satu pertanda kekeringan. Kekeringan secara jangka panjang tentu memengaruhi kehidupan dan ekosistem makhluk hidup yang ada di sekitarnya. Berbagai berita global pada tahun menyebutkan bahwa lebih dari separuh danau di seluruh dunia mengering sejak tahun 1992 hingga 2020.

Meningkatnya suhu di udara menyebabkan meningkatnya jumlah air yang menguap sehingga akan membuat permukaan air lama kelamaan menjadi kering, begitu juga dengan permukaan tanah. Sedangkan cuaca yang terus memanas membuat kebutuhan akan air menjadi lebih signifikan. Baik untuk kebutuhan air minum maupun memenuhi kebutuhan pertanian dan pangan yang menjadi hal krusial baik bagi manusia maupun makhluk hidup lainnya. Berikut adalah beberapa dampak yang dapat ditimbulkan oleh bencana kekeringan terhadap kehidupan satwa liar;

  1. Degradasi lahan dan menurunnya kualitas habitat

Penurunan kualitas lahan dapat terjadi disebabkan oleh kekeringan yang mengubah lahan subur yang produktif menjadi padang pasir yang kering. Menurunnya kualitas tanah secara jangka panjang akan mengurangi pasokan pakan dan air serta kualitas udara. Tanpa tanah yang subur dan produktif maka banyak spesies satwa yang juga akan terpengaruh dan harus mencari tempat tinggal baru.

2. Menurunnya jumlah populasi satwa liar

Air adalah salah satu kebutuhan utama setiap makhluk hidup untuk bertahan hidup. Tanpa adanya air yang mencukupi kebutuhan ini maka akan banyak satwa liar yang terpengaruh dan bahkan dapat mati akibat kekurangan minum. Pada tahun 2022, kekeringan di Kenya menyebabkan banyak satwa liar mati, termasuk diantaranya, ratusan gajah dan zebra dan satwa-satwa liar lainnya. Berkurangnya jumlah populasi ini juga berakibat besar bagi laju kepunahan satwa-satwa tersebut. Tak hanya populasi satwa darat, berkurangnya jumlah danau dan sungai juga tentu mengurangi dan memutus habitat dan populasi ikan-ikan air tawar.

3. Kebakaran lahan dan hutan

Hampir setiap musim kemarau dan musim panas yang panjang akan membuat kekeringan yang ekstrim sehingga memperbesar resiko terjadinya kebakaran hutan dan lahan. Ditambah lagi dengan kebiasaan di masyarakat daerah yang terkadang membuka lahan dengan cara dibakar. Hal ini tentu mengancam dan menimbulkan dampak yang negatif bagi lingkungan, kesehatan dan keselamatan satwa-satwa dan ekosistem yang ada dalam hutan dan lahan tersebut. Bahkan juga terdapat kematian manusia yang diakibatkan oleh kebakaran hutan di seluruh dunia. Polusi udara dan memburuknya kualitas udara akibat kebakaran lahan dan hutan juga menyebabkan banyak terjadinya kasus masalah pernafasan pada manusia di pedesaan maupun perkotaan. Antisipasi dan pencegahan dengan adanya peraturan-peraturan anti pembakaran lahan dapat menjadi salah satu solusi.

4. Meningkatnya konflik antara manusia dan satwa

Berkurangnya sumber air dan pakan yang ada akan membuat satwa-satwa liar memasuki wilayah-wilayah lain diluar habitatnya untuk dapat bertahan hidup. Salah satunya adalah dengan memasuki pemukiman ataupun area berpenduduk. Banyak kasus dan berita dimana terdapat satwa liar seperti monyet, bahkan beruang, gajah, dan harimau yang kemudian mencari makan di area pemukiman sehingga juga meningkatkan konflik antara satwa liar dan manusia. Sedangkan satwa-satwa liar ini hanya sedang berusaha untuk bertahan hidup dari bencana kekeringan yang ada. Maka diperlukan sebuah prosedur penanganan yang positif dari pemerintah setempat dan kesadaran dari masyarakat untuk menghadapi permasalahan seperti ini tanpa perlu menyakiti atau membunuh satwa yang memasuki pemukiman warga.

Sebenarnya masih banyak lagi dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh meningkatkan pemanasan global bagi kehidupan satwa liar dan ekosistem di bumi. Ini hanyalah beberapa dampak nyata yang sering terlihat dan menjadi urgensi di seluruh dunia. Tak hanya manusia, hampir semua makhluk hidup juga merasakan dampak dari dunia yang terus memanas akibat aktivitas dari manusia. Maka kita sebagai manusia sebagai makhluk hidup yang memiliki akal budi harus menjadi pribadi yang lebih bijak dan berpikir panjang dalam melakukan segala hal dengan memikirkan juga dampaknya bagi lingkungan sekitar kita. Semoga pada tahun-tahun ke depan kontribusi kita dapat menyelamatkan bumi beserta segala isinya. (LDS)

About the author

Comments

  1. I do agree with all the concepts you’ve presented in your post. They are very convincing and can certainly work. Still, the posts are too brief for novices. May you please prolong them a bit from subsequent time? Thank you for the post.

  2. What i don’t realize is in fact how you are not really a lot more well-preferred than you may be now. You are very intelligent. You know thus considerably with regards to this subject, made me in my opinion imagine it from a lot of numerous angles. Its like men and women aren’t fascinated except it is one thing to do with Girl gaga! Your personal stuffs nice. Always take care of it up!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *